• Dipublish Oleh: admin kominfo
  • Dipublish Pada: September 30, 2025

Bapperida PBD Gelar Workshop Penyusunan RAD Penyandang Disabilitas, Pastikan Inklusivitas Tanpa Peng

SORONG-Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) menggelar Workshop Penyusunan Rencana Aksi Daerah Penyandang Disabilitas (RAD-PD) bertempat di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur, Selasa (30/09/2025).

Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau, S.Pd.I., MM. Dalam sambutannya, ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memberikan perhatian penuh terhadap pemenuhan hak-hak dasar penyandang disabilitas di Papua Barat Daya.

“Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menempatkan pemenuhan hak-hak dasar penyandang disabilitas sebagai prioritas utama. Melalui workshop ini, kami ingin memastikan adanya kebijakan afirmatif yang benar-benar memberikan ruang dan kesempatan yang setara bagi saudara-saudara kita penyandang disabilitas,” ujar Wagub Ahmad Nausrau.

Sementara itu, Kepala Bapperida Papua Barat Daya, Rahman, S.STP., M.Si, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Penyandang Disabilitas.

“Workshop ini untuk menghasilkan satu dokumen perencanaan tentang Rencana Aksi Penyandang Disabilitas. Sehingga tidak ada satu orang pun penduduk kita yang kita tinggalkan. Kita bicara inklusivitas, semua punya hak yang sama, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas,” ucap Rahman.

Lebih lanjut dikatakan, dokumen ini nanti menjadi payung, kira-kira apa yang akan kita lakukan bersama-sama dengan semua OPD dan stakeholder.

Ia berharap, melalui kegiatan ini, lahir langkah-langkah konkret yang dapat memperkuat peran pemerintah daerah dalam memastikan terpenuhinya seluruh hak dasar penyandang disabilitas, baik di bidang pendidikan, kesehatan, aksesibilitas, maupun pemberdayaan ekonomi.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Staf Ahli Bidang Ekubang, perwakilan Yayasan Bicara, Tim Skala, Bappenas, Tim Inklusi, serta jajaran ASN Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya.