Pres Rilis Statistik Papua Barat Daya
MANOKWARI-Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Provinsi Papua Barat Daya, Dr. George Yarangga, A.Pi., MM mewakili Pj Gubernur hadir dalam pertemuan Pres Rilis Statistik di kantor BPS Papua Barat, Senin (01/07/2024) siang.
Hadir pada acara tersebut, Kepala BPS Papua Barat, Perwakilan Bank Indonesia, Kepala Bappeda Papua Barat, Pimpinan OPD Papua Barat, dan staf BPS Papua Barat.
Kepala BPS Papua Barat memaparkan Pres Rilis terkait, indeks harga konsumen (IHK) Papua Barat dan Papua Barat Daya bulan juni 2024, nilai tukar rupiah (NTP) Papua Barat dan Papua Barat Daya bulan juni 2024, ekspor impor bulan mei 2024, tingkat penghunian kamar hotel bulan mei 2024.
Ia juga menyampaikan rilis terkait, transportasi udara bulan mei 2024, profil kemiskinan Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya bulan maret 2024, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya bulan maret 2024.
Sedangkan, khusus untuk inflasi bulan juni 2024, Provinsi Papua Barat Daya (y-on-y) inflasi tahun ke tahun pada bulan juni 2024 terhadap bulan juni 2023) adalah 1,28%.
Dengan demikian, hasil itu menunjukan Provinsi Papua Barat Daya masih berada dalam kategori 10 Provinsi dengan angka Inflasi Terendah se-Nasional selama 6 bulan, dari bulan Januari hingga Juni 2024 berturut-turut, yaitu sebesar 1,49%, 1,81%, 1,42%, 2,45%, 1,87% dan 1,28%.
Semua ini tdk terlepas dari kerja keras Tim Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Papua Barat Daya dan seluruh pimpinan OPD dengan ‘Moto Kitorang Kuat Karena Torang Satu’.