• Dipublish Oleh: admin kominfo
• Dipublish Pada: May 24, 2024

Bapperida Provinsi Papua Barat. Gelar Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Papua Barat Daya

SORONG-Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Papua Barat Daya menggelar Rembuk Stunting Tingkat Provinsi yang dilaksanakan di Panorama Hotel Sorong, Rabu (24/04/2024).

Pelaksanaan Rembuk Stunting merupakan langkah penting untuk memastikan rencana kegiatan intevensi pencegahan dan penurunan stunting dilakukan secara terintegrasi antara Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) penanggung jawab dengan sektor/lembaga non pemerintah dan masyarakat, serta untuk memperkuat komitmen daerah terhadap upaya percepatan penurunan stunting.

Tujuan Kegiatan menyampaikan hasil analisa situasi dan rancangan rencana kerja pemerintah daerah yang terintegrasi; deklarasi komitmen pemerintah daerah provinsi bersama stakeholder, perangkat kampung dan lainnya dalam menyepakati rencana kegiiatan intervensi penurunan stunting yang terintegrasi; Membangun komitmen publik dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi.

Kegiatan ini dibuka oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Daya yang diwakili oleh Kepala Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil dan Pemberdayaan Masyarakat Kampung, Adolof Kambuaya, SH., M.Si, yang di tandai dengan penabuhan tifa.

Acara ini dihadiri oleh Unsur Forkopimda Papua Barat Daya, Para pimpinan OPD terkait di Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, para Ketua TP PKK kab/kota se-PBD, para Pimpinan Perguruan Tinggi/Akademisi, para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, para pimpinan Perbankan/BUMN.

Rembuk stunting ini menyepakati :
1. Program dan kegiatan stunting oleh OPD Provinsi Papua Barat Daya untuk mendukung percepatan penurunan stunting di kabupaten/kota.
2. Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya melalui pemerintah kabupaten/kota serta pemangku kepentingan lainnya wajib mendukung pencapaian target penurunan stunting mendekati 14% di tahun 2025.
3. OPD Provinsi terkait wajib mendukung program prioritas penjabat gubernur Papua Barat Daya, yaitu Jambu Hidup (Jaminan Seribu Hari Pertama Kehidupan) guna mencegah dan menurunkan stunting.
4. Dalam rangka percepatan penurunan stunting sesuai lokus di provinsi Papua Barat Daya di perlukan peta jalan atau Roadmap.